Kutidak ingin mengikatmu, jikalau kamu ingin terbang, terbanglah setinggi-tingginya. Kelilinglah dirgantara hidupmu sejauh kau mau.
Aku tidak khawatir kamu membuatku cemburu, melainkan aku lebih khawatir kalau kamu cemburu kepadaku lalu terluka.
Secuilpun aku tidak akan pernah memaksakan kehendakku kepadamu, ataupun memaksamu harus membalas cinta kasihku, dan menungguku, karena aku percaya bahwa kamu lebih tahu soal hatimu sendiri daripada aku.
Aku lebih memilih menerima dan bersabar dalam menjalani takdirku. Dan mentafakuri perjalanan hidupku.
Ketika kamu tidak menemukan tujuanmu, merasa letih dan ingin kembali, pintu hatiku senantiasa terbuka lebar untukmu.
Jika sebaliknya kamu menemukan tujuanmu, maka senantisa doa terbaiku, berkatku dan imanku akan menemanimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar